ITB Persiapkan Desain Mobil Listrik

 

 

BANDUNG – Institut Teknologi Bandung (ITB) mempersiapkan rancangan untuk mengembangkan mobil listrik.  Hal ini terkait dengan rencana pemerintah melibatkan perguruan tinggi dalam pembuatan mobil listrik nasional yang akan diproduksi massal pada 2014.

Anggota tim mobil listrik Institut Teknologi Bandung (ITB) Febri Arwan mengungkap, kesiapan dalam pengembangan mobil listrik yang telah dikerjakan saat ini sudah mencapai 70 persen, yaitu dengan merancang sebuah desain mobil listrik serta mencoba membentuk kerangka yang lebih mengacu pada city car.

"Keterlibatan universitas dalam rencana pemerintah untuk membuat industri mobil listrik nasional menjadi langkah yang perlu mendapatkan apresiasi karena dapat memulai mengaplikasikan sebuah teknologi yang mutakhir," kata Febri, kemarin.

Menurut Febri, dengan melibatkan beberapa perguruan tinggi, ini berarti para akademisi memiliki kesempatan untuk merealisasikan hasil riset dalam bentuk nyata bukan hanya teori.

Dosen Teknik Mesin dan Dirgantara ITB Indrawanto mengemukakan, pengembangan mobil listrik yang melibatkan universitas dimulai dari perancangan konsep dan desain belum pernah dilakukan. "Kerja sama dari awal seperti ini belum pernah dilakukan sebelumnya," ucapnya saat ditemui di kampus ITB, Jalan Ganeca No 10, Kota Bandung, kemarin.

Menurut Indrawanto, dalam membuat model mobil listrik, kesiapan universitas memang belum sempurna. Artinya, ada beberapa hal yang perlu diteliti seperti pengembangan motor listrik baterai, sistem pengisian dan lain-lain. "Saat ini, tim ITB sedang membuat desain untuk menjadi bahan prototipe yang rancangan detail dan akan dikerjakan bersama lima universitas yang telah diberikan kepercayaan oleh pemerintah," ungkap Indra.

Desain yang dibuat ITB dan empat universitas lainnya, yaitu Universitas Indonesia (UI), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Surabaya (ITS), dan Universitas Negeri Surakarta (UNS), akan dipilih salah satunya pada Agustus mendatang untuk selanjutnya dikembangkan menjadi prototipe.

"Jika salah satu desain terpilih maka akan dikerjakan bersama-sama oleh kelima universitas, maka dari itu kita siap untuk berkontribusi mengembangkan mobil listrik ini," ucap Indra.